Telinga yang gatal secara tidak sadar dapat mengganggu aktivitas kita sehari-hari. Walaupun seringkali telinga gatal dianggap tidak serius, namun Anda perlu waspada. Sebab, telinga gatal bisa jadi tanda bahwa Anda memiliki kondisi penyakit tertentu yang perlu ditangani. Terdapat berbagai faktor yang dapat menyebabkan telinga gatal, salah satu contohnya adalah infeksi. Berikut adalah ulasan mengenai faktor dan tips mengatasi telinga gatal.
Penyebab Telinga Gatal
Mengutip Web Md, berikut adalah penyebab dari telinga gatal, yaitu sebagai berikut:
1. Penumpukan Kotoran Telinga
Kotoran telinga yang berbentuk wax ini ternyata memiliki beragam manfaat, lho! Selain untuk membersihkan telinga, kotoran telinga juga berfungsi untuk menjaga telinga tetap lembab. Namun jika terlalu banyak, maka akan menyebabkan rasa gatal.
Untuk mengatasi telinga gatal karena penumpukan kotoran telinga yang berlebihan, Anda perlu untuk membersihkan telinga Anda secara rutin. Bisa menggunakan obat tetes telinga, baby oil dan mengunjungi dokter THT terdekat untuk melakukan prosedur seperti irigasi telinga dan yang lainnya.
2. Infeksi
Selain disebabkan oleh kotoran telinga yang berlebihan, telinga gatal juga bisa menandakan Anda mengalami infeksi telinga. Hal ini dapat terjadi ketika Anda sedang pilek, flu, ataupun alergi. Infeksi inilah yang dinamakan dengan otitis media, yaitu infeksi yang menyerang telinga tengah. Pada umumnya otitis media dialami oleh usia anak-anak.
Biasanya telinga karena infeksi bisa sembuh dengan sendirinya. Jika Anda terus merasakan telinga gatal yang berkepanjangan, Anda dapat cek ke dokter untuk penanganan lebih lanjut. Dokter nantinya dapat memberikan Anda resep antibiotik untuk menghilangkan rasa gatal.
3. Alergi Kulit
Kulit dalam telinga dapat terasa gatal karena reaksi alergi. Berbagai produk kecantikan seperti hairspray dan sampo bisa menjadi penyebabnya. Selain itu, barang-barang yang mengandung nikel, contohnya anting-anting juga dapat menjadi penyebab telinga gatal.
Gejala yang bisa muncul karena alergi kulit antara lain adanya ruam pada kulit, yang merupakan reaksi kulit terhadap virus dan bakteri. Selain itu, Anda juga bisa mengalami bentol-bentol pada kulit yang terasa gatal. Kunjungi dokter apabila gejala tersebut tidak hilang dalam waktu yang lama.
4. Eksim atau Psoriasis
Eksim merupakan kondisi dimana kulit menjadi kemerahan dan gatal. Jika Anda mengalami hal ini, Anda mungkin dapat rentan terhadap telinga yang gatal. Untuk mengatasinya, Anda dapat menggunakan obat tetes telinga.
Eksim atau psoriasis ini merupakan hasil dari proses produksi kulit yang dipercepat. Pada penderita psoriasis, proses ini hanya memakan waktu beberapa hari. Oleh karena itu, sel kulit tidak memiliki waktu untuk rontok. Hasilnya, sel kulit akan menumpuk pada permukaan.
Baca juga: Tak Perlu Khawatir, Ini Dia Cara Menghilangkan Benjolan di Belakang Telinga
5. Menggunakan Cotton Bud
Membersihkan telinga menggunakan cotton bud, tidak hanya bisa menyebabkan kotoran masuk ke dalam telinga, namun juga bisa luka dalam saluran telinga yang mengakibatkan telinga Anda gatal. Jika Anda ingin menggunakan cotton bud, lebih baik Anda membersihkan bagian terluar telinga dan hindari mengorek terlalu dalam.
Anda bisa menggunakan produk lain sebagai pengganti cotton bud seperti tetes obat telinga yang bisa Anda dapatkan di apotik. Selain itu, bersihkan telinga secara rutin ke dokter THT supaya aman.
6. Alergi Makanan
Jika Anda mengalami demam atau alergi serbuk sari, telinga Anda akan terasa gatal saat Anda mengonsumsi buah atau sayuran. Pada kebanyakan kasus, tidak perlu perawatan lebih lanjut. Pastikan ke dokter untuk cek alergi yang Anda alami.
Beberapa makanan yang perlu dihindari jika Anda alergi antara lain:
- Susu sapi
- Seafood
- Kacang-kacangan
- Telur
7. Kulit Kering
Faktor selanjutnya adalah kulit kering di sekitar telinga, yaitu psoriasis. Kondisi inilah yang bisa menyebabkan telinga Anda terasa sakit atau gatal. Efeknya, akan ada penumpukan sisik atau kotoran yang membuat Anda sulit untuk mendengar.
Pada umumnya, psoriasis di sekitar telinga bisa menyebar ke area wajah, yaitu sekitar mata, mulut dan hidung Anda. Bahkan, sebagian orang bisa mengalami psoriasis pada gusi, lidah, atau bagian dalam pipi dan bibir mereka.
8. Dermatitis
Tahukah Anda bahwa dermatitis pada kulit juga bisa menyebabkan telinga gatal? Pada umumnya dermatitis telinga dapat terjadi karena adanya reaksi alergi terhadap benda asing pada telinga seperti perhiasan dan produk kecantikan yang tidak cocok untuk kulit Anda. Beberapa jenis dari dermatitis antara lain:
- Dermatitis Seborrheic: Merupakan bentuk dermatitis yang menyerang bagian dengan kelenjar penghasil minyak.
- Dermatitis Atopik: Jenis ini berhubungan dengan asma dan demam, yang disebabkan oleh penghalang kulit yang tidak berfungsi.
- Dermatitis Kontak: Merupakan reaksi kulit terhadap bahan kimia dan logam seperti anting dan kosmetik.
9. Rhinitis
Rhinitis juga merupakan salah satu dari penyebab telinga gatal. Inilah reaksi alergi yang membuat seseorang bersin, hidung tersumbat, gatal dan sakit tenggorokan. Berbagai penyebabnya antara lain serbuk sari, bulu peliharaan, jamu dan serangga.
Alergi rhinitis ini pada umumnya diturunkan secara genetik. Artinya jika orang tua Anda memiliki alergi rhinitis, kemungkinan besar Anda juga bisa mengalaminya. Walaupun begitu, Anda bisa menghindari dari rhinitis dengan cara tetap menjaga kebersihan rumah, dan selalu vakum jika Anda memiliki furniture seperti karpet, atau benda-benda lain yang mudah berdebu.
Baca juga: Telinga Tersumbat? 5 Hal ini Mungkin jadi Penyebabnya
Tips Mengatasi Telinga Gatal
Setelah mengetahui berbagai faktor yang dapat menyebabkan telinga gatal, yuk simak cara-cara untuk mengatasi telinga gatal!
1. Gunakan tetesan olive oil atau baby oil.
Dikutip dari Healthline, olive oil memiliki kandungan antibakteri yang dapat membunuh bakteri penyebab infeksi telinga. Caranya cukup mudah, gunakan 2 sampai dengan 3 tetes olive oil, dan pijat lembut bagian depan telinga. Tunggu beberapa menit, dan tunggu kotoran telinga melembut. Selanjutnya gunakan lap kering yang lembut untuk membersihkannya.
2. Rutin ke dokter THT
Untuk menghindari telinga gatal, pastikan Anda rutin membersihkan telinga ke dokter THT. Dengan peralatan yang lengkap, Anda tidak perlu khawatir keamanannya! Lakukan pembersihan telinga ke dokter THT setidaknya 6 bulan sekali. Salah satu prosedur yang bisa dilakukan adalah irigasi telinga, yaitu membersihkan saluran telinga dengan menyemprotkan telinga luar dengan cairan saline.
3. Menggunakan obat
Jika Anda merasa gatal di telinga tidak kunjung hilang, Anda dapat menggunakan obat tetes telinga. Dengan catatan, harus menggunakan resep dari dokter. Obat dapat berupa obat tetes telinga, obat oles maupun obat minum. Obat yang mungkin diresepkan antara lain antibiotik, antihistamin dan kortikosteroid.
4. Menggunakan alat bantu dengar dengan tepat
Jika Anda menggunakan alat bantu dengar, pastikan Anda menggunakannya dengan tepat. Hal ini karena penggunaan yang salah dapat mengakibatkan iritasi pada telinga Anda. Konsultasikan bersama ahli pendengaran Anda mengenai panduan cara menggunakan alat bantu dengar yang tepat. Selain bermanfaat agar tidak menyebabkan iritasi, penggunaan yang tepat bisa membuat alat bantu dengar Anda semakin awet.
5. Hindari Kebiasaan Menggaruk Telinga
Jika Anda mengalami telinga gatal, hindari kebiasaan untuk menggaruk telinga. Sebab, hal ini akan menyebabkan telinga gatal Anda semakin parah. Gunakan cara lain untuk mengatasi telinga gatal, seperti penggunaan obat tetes telinga, atau kunjungi dokter THT untuk melakukan pembersihan telinga secara berkala.
Nah, itulah pembahasan kali ini mengenai berbagai penyebab dari telinga gatal, dan tips untuk mengatasinya. Untuk cek kesehatan telinga, Anda dapat mencoba berbagai layanan hearLIFE seperti pemeriksaan pendengaran, baik untuk dewasa maupun anak-anak. Semoga bermanfaat ya.